Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1603218/public_html/glomadnews.com/wp-content/themes/chromenews/inc/hooks/hook-single-header.php on line 87
suarasumsel.co.id Lubuklinggau SS – Aprilia Nada Ramadina, Mahasiswi Program Studi Pendidikan Penjaskesrek STKIP PGRI Lubuklinggau berhasil menjadi juara 1 kategori Gadis dalam Pemilihan Bujang Gadis Lubuklinggau tahun 2019. Walikota Lubuklinggau H. SN. Prana Putra Sohe didampingi oleh Ketua DPRD Kota Lubuklinggau H Rodi Wijaya, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyerahkan langsung piagam penghargaan dan uang pembinaan kepada pemenang juara 1 Bujang Gadis Lubuklinggau 2019. Kegiatan yang dihelat di Gedung Kesenian Kota Lubuklinggau pada Senin malam (15/7/2019) berlangsung sangat meriah karena dihadiri oleh para orang tua dan para pendukung setiap pasangan finalis.
Pemilihan Bujang Gadis Lubuklinggau merupakan Pemilihan Duta Pelestari Budaya, Adat Istiadat & Pariwisata di Kota Lubuklinggau, menghasilkan generasi muda kreatif yang berintegritas tinggi serta berwawasan luas yang ikut mendukung mensukseskan program Pemerintah Kota Lubuklinggau dalam mempromosikan Wisata, Budaya, Adat dan Kuliner Kota Lubuklinggau sampai ke tingkat Nasional.
Aprilia Nada Ramadina mengungkapkan bahwa capaian yang diraihnya saat ini berkat dukungan dari semua pihak, baik orang tua dan keluarga, teman-teman Bujang Gadis Kampus STKIP PGRI Lubuklinggau, serta dukungan dari civitas akademika STKIP PGRI Lubuklinggau.
“Semoga raihan juara 1 Gadis pada ajang Pemilihan Bujang Gadis Lubuklinggau 2019 ini, bisa membuat generasi muda yang lainnya dapat mengikuti jejak kami, dapat menjadi contoh untuk teman-teman di kampus, dapat membantu tentunya program pemerintah dalam memajukan wisata di Kota Lubuklinggau dan insyaallah nanti dapat memberikan yang terbaik juga untuk Kota Lubuklinggau dalam ajang ditingkat yang lebih tinggi lagi ungkap Aprilia Nada Ramadani.
Rasa bangga dan haru pun tidak dapat disembunyikan kala nama mahasiswi jurusan Pendidikan Penjaskesrek tahun 2016 tersebut diumumkan keluar sebagai pemenang. “Alhamdulillah jujur, ketika berhasil dinobatkan sebagai Gadis Linggau 2019, perasaan tidak menyangka itu pasti ada, tapi itu mungkin sudah takdir dari Allah untuk saya, respon orang tua pun Alhamdulillah positif, doa ibu menyertai perjuangan saya ini” ujar Nada saat ditemui usai acara.
Finalis Gadis yang bernomor urut 058 ini juga turut menceritakan bahwa proses dan rangkaian kegiatan yang ia dan finalis-finalis lainnya ikuti bukanlah hal yang mudah. Ada banyak rangkaian seleksi yang panjang hingga akhirnya terpilih ke – 15 pasang Grand Finalis Bujang Gadis pada Senin malam kemarin. Keberhasilan Nada diharapkan mampu memotivasi mahasiswa mahasiswi STKIP PGRI Lubuklinggau untuk dapat berprestasi, mengembangkan bakat dan minat serta melakukan kegiatan-kegiatan positif. (Tim/SS)
Editor : Yd