Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1603218/public_html/glomadnews.com/wp-content/themes/chromenews/inc/hooks/hook-single-header.php on line 87

MUSI RAWAS – | Ketua Yayasan Pucuk, Efendi minta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) transparan dalam pelaksanaan pembangunan Lapangan Bola Kaki dan Stadion di Kawasan Agropolitan Center Muara Beliti.

Dalam tahapan-tahapan kerja proyek tersebut dinilai banyak kejanggalan sehingga menimbulkan dugaan sengaja ada permainan terhadap pengelolaan uang negara.

“Proyek dianggarkan melalui APBD Perubahan tahun 2019. Setidaknya antara pihak eksekutif dan legislatif harus memahami waktu pengerjaan sangat singkat dan konsekuensi waktu.

Kenyataan, hari ini proyek tersebut belum selesai. Tahapan kerja masih proses pemeliharaan tanaman rumput lapangan bola kaki yang berumur belum satu bulan, sedangkan prasarana pendukung lain belum dikerjakan,” ungkap Efendi ketika dihubungi, Jum’at (03/01/2020).

Menurutnya, proyek tersebut bersumber dari APBD 2019 untuk lapangan bola kaki dan sarana pendukungnya. Sedangan untuk pembangunan Stadion, anggaran berasal dari Corporate Social Responsibility (CSR) yang dijanjikan Gubernur Sumsel.

“Sampai hari ini pun belum ada bantuan CSR tersebut. Bila kenyataan tidak ada, apakah nantinya Pemkab Mura akan menggunakan APBD untuk bangunan stadion itu, kita belum tahu.

Kita berharap semua dapat terealisasi dengan baik, semua permasalahan dalam proses dan pengerjaan proyek tersebut dapat benahi sesuai aturan yang ada,” tutupnya. | * tim

Sumber : jurnalindependen.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *