*Berikut Idrntitas Korban
JAKARTA- Tim Inafis dari Kepolisian sedang melakukan olah TKP usai ledakan bom bunuh diri terjadi di Polrestabes Medan, Sumatera Utara. Polisi sedang berupaya mengecek sidik jari untuk mencari tahu identitas pelaku.
“Apabila pelaku, sidik jarinya berhasil diambil dengan baik dan pelaku punya e-KTP, data pusat akan terkoneksi dengan dukcapil,” kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/11).
Dia mengatakan pengecekan identitas tak akan memakan waktu lama. Sidik jari pelaku bisa digunakan untuk mengetahui identitas pelaku lewat data KTP elektronik.
“Dalam waktu nggak lama identias pelaku bisa diketahui,” ucapnya.
Selain sidik jari, polisi juga mengecek semua barang yang ada di lokasi. Tujuannya, untuk mengetahui jenis bom yang digunakan.
“Semua yang ada di TKP akan diuji, senyawa-senyawa digunakan pelaku,” ujar Dedi.
Adapun identitas korban akibat ledakan yang terjadi di halaman Polrestabes Medan:
1). Kompol Abdul Mutolip Kasi Propam Polrerabes Medan mengalami luka tangan kanan robek.
2). Kompol Sarponi KasubBag Bin Ops Polrestabes Medan mengalami luka robek bokong sebelah kanan.
3). Aipda Deni Hamdani Brigadir Si Propam Polrestabes Medan mengalami luka-luka terkena serpihan.
4). Bripka Juli chandra Brigadir Si Propam Polrestabes Medan mengalami telingan sebelah kanan tidak bisa mendengar.
5). Ricard Purba PHL Bag Ops mengalami luka memar di wajah dan lengan.
6). Ihsan Mulyadi Siregar (27) warga Bakti Suka Dono Dusun IV Kel. Tanjung Gusta Kec. Sunggal, mengalami luka di pinggul sebelah kiri terkena serpihan.
Saat ini seluru korban luka-luka masih dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut.
Selain korban luka, sejumlah kendaraan dinas Polrestabes Medan juga mengalami kerusakan, yaitu:
1). Mobil Dinas KA Bag Ops mengalami rusak kaca pecah dan terkena serpihan.
2). Mobil pribadi KA Bag Ops rusak.
3). 2 unit Truk Dinas mengalami kaca pecah dan terkena serpihan ledakan
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di areal Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said Medan, Rabu pagi. Ledakan terjadi di depan kantin di dekat loket pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Saat ledakan terjadi, loket sedang ramai oleh masyarakat yang sedang mengurus SKCK seiring dengan tengah dibukanya penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil. Pelaku bom bunuh diri disebut-sebut berjumlah dua orang, yang masuk ke Mapolrestabes Medan dengan menggunakan jaket ojek online. (*)
Sumber: Detikcom