Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1603218/public_html/glomadnews.com/wp-content/themes/chromenews/inc/hooks/hook-single-header.php on line 87
Advetorial
Suarasumsel, Musirawas – DALAM Beberapa bulan terakhir ini Indonesia bahkan dunia sedang diserang oleh virus yang mematikan yakni Corona (covid-19), tidak terkecuali Kabupaten Musi Rawas (Mura) juga mewaspadai terhadap virus tersebut. Walaupun saat ini di Kabupaten Mura belum ada yang dikatakan positif terkenah dari virus Corona itu.

Maka untuk mewaspadai hal itu agar masyarakat Kabupaten Mura tetap sehat dan ekonomi tetap berjalan berbagai cara yang dilakukan Bupati Mura H Hendra Gunawan. Seperti meninjau ketersediaan pangan, sembako dan ekonomi kreatif untuk wilaya Kabupaten Mura pada Kamis (26/3).

Bahkan melakukan penyemprotan cairan desinfektan di perkantoran Pemkab Mura, kecamatan, ke Desa-desa dan jalanan pada Selasa (31/3). Selanjutnya menyerahkan bantuan beras kepada masyarakat yang ada di 14 Kecamatan pada Kamis (2/4) dan menyerahkan bantuan ASN Pemkab Mura berupa APD dan kelengkapannya pada Jumat (3/4).

“Penyemprotan cairan desinfektan disepanjang jalan yang ada di Kabupaten Mura untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona,” kata Hendra Gunawan.

Untuk yang meninjau ketersediaan bahan pangan ada beberapa titik, yakni Lumbung Pangan, Rumah Ekonomi Kreatif, yang ada di Kecamatan Tugumulyo, Sumber Harta, Purwodadi, Megang Sakti dan Bulog.

“Tujuannya untuk memastikan ketersedian pangan dan sembako bagi masyarakat selama mewabahnya Virus Corona, dan meminta warga tidak panik dan waspada dengan melakukan upaya-upaya pencegahan sesuai dengan intruksi yang dikeluarkan oleh pemerintah,” ucapnya.

Kemudian bantuan beras yang didistribusikan untuk masyarakat kurang mampu yang terdampak Virus Corona tidak hanya membantu masyarakat kurang mampu, secara tidak langsung Pemkab Mura juga membantu para petani. Pasalnya dari total 199 Ton beras yang akan disalurkan ke 14 kecamatan tersebut, dikumpulkan dari pengilingan dan dibeli langsung dari petani, yang tentunya dengan kualitas beras yang bagus.

“Dengan begitu disatu sisi Pemkab Mura membantu masyarakat kurang mampu, disatu sisi Pemkab Mura juga membantu petani Kabupaten Mura dalam memasarkan beras hasil produksinya,” jelas H2G sapaanya.
Selanjutnya, untuk menangani pasien yang terindikasi Covid-19 Pemkab Mura memberikan banguan APD kepada petugas medis yang ada di Kabupaten Mura karena ketersedian stok APD di RSUD dan Puskesmas diberbagai daerah yang sudah terpapar Virus Corona masih sangat terbatas.
“Tentunya dengan bantuan dari ASN ini membuat para petugas medis lebih siap dalam bekerja,” harapnya. (Tim/ADV)